Sunday, May 27, 2018

:: Jangan jadi orang tua egois ::

Banyak sekali ibu-ibu yang mengeluh tentang suami, orang tua, tetangga bahkan orang lain yang tidak di kenalnya karena orang-orang tersebut MEROKOK. Karena sudah banyak sekali info-info beredar bahwa perokok aktif dan perokok pasif itu berbahaya bagi kesehatan bahkan penyebab banyak nyawa melayang.

Jangan ditanya bukti nyata nya, sudah banyak sekali postingan tentang ini bayi meninggal karena asap rokok, seorang bapak dengan leher berlubang, seorang laki-laki di operasi rahangnya, dll karena efek dari merokok yang merusak kesehatan mereka dan sudah di bagikan puluhan ribu kali.

Di bungkus rokok pun tertulis bahwa "MEROKOK DAPAT MEMBUNUHMU"

Tapi masih saja rokok laris di pasaran,

Ibu-ibu pusing, jengkel, kesel, marah dll
Seorang ibu curhat di sebuah grup, bagaimana cara menghilangkan kebiasaan suaminya yang perokok berat. Seorang wanita marah melihat sebuah postingan anak bayi meninggal akibat asap rokok, dokter dengan sabar mengingatkan pasien-pasien nya untuk tidak merokok. Tapi memang tidak ada larangan keras untuk mereka para perokok.

Tapi....
Ternyata emak-emak ini punya masalah yang sama seperti para perokok tersebut,
1. Seorang ibu memberi makan pisang di usia anaknya belum genap seminggu, padahal IDAI merekomendasikan pemberian mpasi itu dimulai dari usia 180hari / 6 bulan. Bahkan beberapa emak ini sudah tau loh bahaya MPASI dini.
2. Seorang ibu yang bersikukuh memberikan anak nya Sufor tanpa indikasi medis, bergonta ganti Sufor mencari yang cocok. Kadang anak nya alergi, kadang diare, muncul ruam, muncul bisul dll. Sampe ketemu Sufor yang cocok untuk anak nya, tanpa konsultasi dulu ke DSA/ahli gizi.
3. Seorang ibu yang bersikukuh memakaikan babywalker pada anak nya, padahal IDAI sudah jelas tidak merekomendasikan. Karena ada beberapa bahaya saat menggunakan nya. Selain IDAI, Amerika academic of pediatrics menyarankan agar penjualan BW pun mulai di larang (link bahaya BW ada di bawah). Akan tetapi sesemak ini beralasan 👇
🍒 Kan penggunaan nya sebentar
🍒 Kan kalo diawasi gak jadi masalah
🍒 Kan DSA cuma bilang tidak di saran kan bulan dilarang.
🍒 Kan pengalaman saya dari 19 anak saya, aman aja make BW.
🍒 Kan cuma untuk melatih anak berdiri
🍒 Kan ... Kan... Kan .... Masih banyak lagi alasan2 lain yang inti nya saya tetap egois mau pakein anak saya BW.

Disini saya sadar bahwa, memang sulit meminta orang lain meninggalkan kebiasaan yang sudah ada dan berdiri kokoh bak tembok Cina. Menghadang setiap kali ada nasehat-nasehat yang masuk, bukan hanya perokok yang punya berbagai alasan untuk berdalih agar kebiasaan merokoknya tetap berjalan karena para seseemak ini pun seperti itu.

Bagi emak-emak yang suka mengeluh karena suami tidak bisa rhenti merokok karena gak mau open minded, coba koreksi diri dulu apakah kalian sudah open minded dan mau menerima saran dari pihak lain ?
Jangan-jangan suami dan istri sama saja, dan ANAK YANG JADI KORBAN NYA.

#CurhatanUmiQueenbe
#elatiaraputri

🖐🏼 http://pediatrics.aappublications.org/content/108/3/790 babywalker
🖐🏼 https://www.healthybabyhappyearth.com/baby-walkers-a-safe-choice-or-a-dangerous-choice/
🖐🏼 https://m.fimela.com/family/bayi-balita/tumbuh-kembang/penggunaan-baby-walker-berdampak-buruk-pada-anak-140129o-page9.html
🖐🏼 http://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/penggunaan-baby-walker

#CurhatanUmiQueenbe
#elatiaraputri
Follow ig @elatiaraputri
Fb Ela Tiara Putri



No comments:

Post a Comment